Kunjungan Kerja Tim Analis Dinas
Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Kapuas ke Desa Sriwidadi
Meta Deskripsi: Kunjungan kerja Tim
Analis Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Kapuas ke Desa Sriwidadi
dalam rangka pemantapan Pelatihan Pengolahan Hasil Pertanian (PHP) disambut Plh
Kepala desa Eka Normawati dan Ketua BPD Qoirul.
Sriwidadi,
28 Agustus 2025 ; Pemerintah Desa Sriwidadi menerima
kunjungan kerja Tim Analis Kebijakan Ahli Muda dari Dinas Transmigrasi dan
Tenaga Kerja Kabupaten Kapuas, yakni Tukiyo,
S.Sos, Hanifa, SP, serta
rekan kerjanya. Kunjungan ini dalam rangka pemantapan kegiatan Pelatihan Pengolahan Hasil Pertanian (PHP)
yang direncanakan akan dilaksanakan di Desa Sriwidadi.
Rombongan diterima secara resmi oleh Plh Kepala Desa Sriwidadi, Ibu Eka Normawati,
didampingi oleh Ketua BPD Sriwidadi,
Qoirul. Pertemuan berlangsung di Kantor Desa Sriwidadi pada Kamis, 28 Agustus 2025, dengan agenda
utama koordinasi teknis persiapan pelatihan.
Dalam kunjungan ini, tim melakukan pengecekan lokasi dan fasilitas pelatihan yang akan digunakan, termasuk kesiapan ruangan, sarana pendukung, serta rencana jumlah peserta yang akan terlibat. Tahapan persiapan ini dinilai penting agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan optimal dan tepat sasaran.
Menurut penjelasan tim analis, hasil
dari pengecekan lapangan ini akan dilaporkan lebih lanjut untuk dianalisis dan
dijadikan bahan kebijakan oleh pimpinan di Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja
Kabupaten Kapuas. Pelaksanaan kegiatan pelatihan sendiri akan dikonfirmasi
dalam waktu dekat, menyesuaikan dengan hasil evaluasi dan keputusan akhir dari
dinas terkait.
Plh Kepala
Desa Sriwidadi, Eka Normawati, menyampaikan apresiasi atas
kunjungan tersebut. Ia berharap kegiatan pelatihan ini nantinya bisa memberikan
manfaat besar bagi masyarakat Sriwidadi, khususnya dalam peningkatan
keterampilan dan pemberdayaan ekonomi lokal melalui pengolahan hasil pertanian.
“Kami dari Pemerintah Desa Sriwidadi
sangat mendukung dan berharap pelatihan ini segera terlaksana. Semoga
masyarakat kami mendapatkan pengetahuan baru yang bisa langsung diterapkan
dalam mengembangkan hasil pertanian khususnya bagi Kader Posyandu maupun PKK,”
ujar Eka Normawati.
Sementara itu, Ketua BPD Sriwidadi,
Qoirul, menambahkan bahwa kegiatan seperti ini sejalan dengan kebutuhan
masyarakat desa dalam meningkatkan produktivitas serta daya saing hasil
pertanian. “Dengan adanya pelatihan, diharapkan petani tidak hanya menjual
bahan mentah, tetapi juga mampu mengolahnya sehingga memiliki nilai tambah,” ungkapnya.
Kunjungan kerja ini sekaligus
menunjukkan adanya sinergi antara
pemerintah daerah dengan pemerintah desa dalam mendorong program-program
pemberdayaan masyarakat berbasis pertanian. Desa Sriwidadi optimis kegiatan
pelatihan tersebut dapat menjadi langkah konkret untuk mendukung kemandirian
ekonomi warga dan meningkatkan kesejahteraan.